Sinopsis Kurban: Budak Iblis – Film Horor di Rumah Warisan

Vano PARFI

Sinopsis Kurban Budak Iblis Film Horor di Rumah Warisan

PARFI – Bagi Anda pecinta film horor Indonesia, pastinya wajib untuk melihat dan membaca tentang Sinopsis Kurban: Budak Iblis. Hal itu karena dalam sinopsis tersebut digambarkan garis besar dari cerita horor tersebut.

Secara umum, cerita pada film tersebut menceritakan sebuah keluarga yang memutuskan pindah rumah. Kepindahan tersebut ternyata malah membawa keluarga tersebut ke dalam sebuah teror yang sangat mengerikan.

Kisah mereka lantas dapat menghadirkan cerita yang begitu tegang dan menyeramkan bagi para penonton. Nah, untuk mengetahui seperti apa sinopsis lengkapnya, silakan simak pada ulasan berikut ini.

Baca Juga: Sinopsis Film Kiblat

Sinopsis Kurban: Budak Iblis Film Horor di Rumah Warisan

Sinopsis Kurban Budak Iblis Film Horor di Rumah Warisan

Mencari tahu terlebih dahulu tentang sinopsis Kurban: Budak Iblis dapat dijadikan sebagai pengantar sebelum Anda menonton langsung filmnya. Berikut adalah sinopsis dan penjelasan tentang cast selengkapnya dari film tersebut.

1. Sinopsis Cerita

Film Kurban bercerita tentang kehidupan dari keluarga Bella (Adila Fitri) yang harus pindah ke Bandung untuk menghuni rumah peninggalan dari sang ayah. Kepindahan tersebut dilakukan oleh Bella dan keluarganya bukan tanpa alasan.

Kesulitan dalam memenuhi kebutuhan ekonomi menjadi alasan utama mengapa mereka harus pindah ke Bandung. Keluarga tersebut terdiri dari Bella bersama ibunya yang bernama dewi (Inggrid Widjanarko), serta adiknya Dio (Benzema).

Mereka bertiga memutuskan untuk tinggal di rumah warisan dari Purnomo (Egi Fedly) ayahnya. Pada awalnya, tidak terdapat sedikitpun hal yang aneh dari rumah warisan sang ayah.

Namun, suatu saat berbagai macam hal janggal mulai mengganggu dan memberikan teror kepada anggota keluarganya. Bella juga mulai sering mendapatkan banyak mimpi buruk yang terus menghantuinya.

Pada suatu ketika, Bella memutuskan untuk mencoba mencari jawaban antara apa yang terjadi pada dirinya dengan mimpinya. Setelah diselidiki, ternyata Purnomo sang ayah mempunyai rahasia kelam nan mengerikan yang tidak ada satu orang pun mengetahuinya.

Selanjutnya, muncullah tokoh bernama Rama (Alexander Akbar) yang merupakan tetangga baru dari keluarga Bella. Rumah dari Rama berada tepat di depan dari rumah keluarga Bella sehingga saat terjadi hal yang janggal Rama mengetahuinya.

Singkat cerita, Rama akhirnya berusaha untuk memberikan pertolongan terhadap keluarga Bella atas teror yang selama ini terjadi. Ternyata, selama ini yang mengganggu keluarga tersebut adalah sosok hantu perempuan bernama Aisyah.

Di sisi lainnya, terdapat sosok nenek Sunarti (Dewi Sri) yang ternyata tahu tentang rahasia dari rumah warisan Ayah Purnomo ini. Diketahui Sunarti merupakan mantan pembantu rumah tangga yang dahulu pernah mengabdi pada keluarga Pak Purnomo.

Lantas, bagaimanakah cara Bella untuk dapat mengungkap misteri di balik rumah warisan tersebut? Dan, sebenarnya siapakah sosok hantu perempuan bernama Aisyah yang selama ini mengganggunya? Nah, untuk mengetahuinya, silakan tonton langsung filmnya di bioskop kesayangan Anda.

Baca Juga: Sinopsis Film Kuyang

2. Sineas Dan Cast Berbakat

Pada film horor ini dijanjikan suatu klimaks yang tidak terduga. Hal itu dapat terjadi karena memang film horor ini digarap oleh sutradara mumpuni yakni Findo Purwono HW yang telah mempunyai banyak pengalaman dalam menggarap film genre horor.

Beberapa contoh karya film yang sudah sukses digarap oleh Findo Purwono antara lain adalah Jaran Goyang (2018) dan Assalamualaikum Calon Imam (2018). Sementara untuk penulis naskahnya diserahkan kepada Rebecca M Bath.

Kolaborasi dari kedua sineas tersebut menghadirkan cerita horor nan apik dan pastinya menegangkan. Ditambah lagi, para cast dan pemeran filmnya juga diperankan oleh aktor berbakat salah satunya adalah Adila Fitri sebagai Bella.

Adila Fitri selaku pemeran utama dapat membawakan kisah dari Kurban ini dengan sangat baik. Kemampuannya dalam berakting mampu membuat ceritanya terlihat sangat natural dan pastinya menyajikan ketegangan di kalangan penonton.

3. Proses Syuting Penuh Kejadian Mistis

Secara keseluruhan, film dari Findo Purwono ini membutuhkan waktu pengerjaan kurang lebih selama 20 hari. Pengambilan gambar dari filmnya mengambil latar di beberapa kawasan Ibu Kota Jakarta.

Menariknya, selama proses produksi filmnya, terdapat cukup banyak terjadi kejadian mistis. Akan tetapi, menurut pendapat dari Bunty Bedi selaku produser filmnya, kejadian semacam itu sangat lumrah terjadi saat penggarapan produksi film horor.

Bunty Bedi juga mengatakan bahwa selama proses shooting sering muncul penampakan-penampakan makhluk halus. Namun, hal tersebut dirasa sangat wajar apalagi filmnya ini mengusung tema horor.

Menurutnya, berbagai film layar lebar bertema horor lainnya juga kerap kali mengalami kisah-kisah mistis selama pengambilan gambar. Jadi, selama semuanya dilakukan sesuai dengan tata cara dan aturan yang berlaku, tidak akan ada hal buruk terjadi kepada para kru ataupun pemeran filmnya.

Kurang lebih itulah tadi sinopsis Kurban: Budak Iblis yang dapat Anda jadikan sebagai pengantar cerita filmnya. Dari sinopsis tersebut Anda bisa melihat garis besar kisah Bella dan keluarganya dalam menghadapi teror di rumah warisan ayahnya.

Pada film ini dijanjikan cerita natural dan kualitas akting dari para aktornya. Oleh karena itu, segera saja datangi bioskop terdekat kesayangan Anda untuk menikmati betapa seru dan menegangkannya kisah Bella dalam menguak misteri rumahnya.

Baca Juga

Vano PARFI

Vano Leonard, seorang pengamat film dan penulis artikel berbakat, telah menyelami dunia perfilman dengan penuh semangat sejak awal kariernya. Dengan latar belakang pendidikan di bidang Sastra Film, Vano telah menyumbangkan wawasannya yang tajam melalui artikel-artikelnya yang mendalam tentang analisis film, penulisan skenario, dan tren terkini dalam industri perfilman. Kepekaannya terhadap aspek visual dan naratif telah membuatnya menjadi sumber inspirasi bagi pembaca yang ingin mendalami lebih jauh ke dalam keindahan dan kompleksitas seni film.