Sinopsis Film 172 Days: Kisah Cinta Nadzira Shafa dan Ameer Azzikra

Jason PARFI

Sinopsis Film 172 Days Film Kisah Cinta Nadzira Shafa & Ameer Azzikra

PARFI – Sebelum menonton film kisah cinta Nadzira Shafa & Ameer Azzikra, kamu mungkin ingin mengetahui bagaimana sinopsis film 172 Days agar pada saat menyaksikan lagi sudah ada gambaran alur film secara umum.

Perlu diketahui bahwa kisah cinta Nadzira Shafa & Ameer Azzikra saat ini telah diangkat menjadi sebuah film di bioskop. Film ini berjudul 172 Days dan dibintangi oleh Yasmin Napper sebagai Nadzira Shafa dan Bryan Domani sebagai Ameer Azzikra. Film ini telah tayang di bioskop pada 23 November 2023.

Film ini diadaptasi dari novel yang ditulis oleh Nadzira Shafa sendiri yang menceritakan kisah cinta yang singkat bersama almarhum Ameer Azzikra. Novel yang menceritakan perjalanan kisah cinta Ameer Azzikra dan Nadzira Shafa juga menjadi salah satu buku best seller di Indonesia.

Untuk film 172 days memiliki durasi 1 jam 43 menit yang disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu. Hadrah Daeng Ratu merupakan sutradara dari beberapa film seperti Merindu Cahaya de Amstel (2022), Until Tomorrow (2022), dan Mars and Venus (2017).

Di film 172 days dibintangi oleh Yasmin Napper yang berperan sebagai Nadzira Shafa. Dimana dikisahkan di film ini Nadzira Shafa adalah seorang perempuan yang berhijrah. Sedangkan Bryan Domani memerankan karakter Ameer Azzikra sebagai Ustadz dan imam yang memimpin doa untuk 250 orang jemaat.

Film yang diambil dari kisah nyata ini memberikan tontonan yang sangat menarik berkat kisah cinta Nadzira Shafa & Ameer Azzikra yang sangat mengharukan. Lalu bagaimana sinopsis film 172 days apakah sangat menarik?

Baca Juga: Sinopsis Film Pasutri Gaje

Sinopsis Film 172 Days

Sinopsis Film 172 Days

Sinopsis film 172 Days meneritakan kisah tentang Nadzira Shafa yang merupakan seorang perempuan yang tumbuh di lingkungan yang agamis. Tetapi dikarenakan suatu kejadian yang ada di sekolah, kemudian Zira meninggalkan lingkungan agamis tersebut.

Nadzira Shafa memilih untuk berteman dengan Niki yang diperankan Amara Sophie yang sering mengajaknya untuk pesta, minum minuman keras dan konsumsi narkoba. Pada suatu hari, Zira memutuskan untuk berhijrah dan ingin menjalani kehidupan yang lebih baik yang disebabkan sebuah insiden yang terjadi pada keluarganya.

Ketika menjalani proses hijrah, Zira mendalami ilmu agama dan sering menghadiri sebuah majelis. Di suatu hari di tempat pengajian, Zira bertemu dengan ustad bernama Ameer Azzikra. Perubahan yang terjadi pada Zira kemudian menarik perhatian Ameer.

Ameer adalah anak dari Ustaz Arifin Ilham yang merupakan seorang ulama dan pendakwah terkenal di Indonesia. Ustaz Arifin Ilham sendiri sebelumnya juga sudah mengenal Zira.

Berjalannya waktu, Ameer mulai melakukan pendekatan kepada Zira dan mengajak Zira untuk ta;aruf dan ingin menikah. Dan akhirnya Zira menerima ajakan dari Ameer dan keduanya memutuskan menikah.

Bisa dikatkan kehidupan Ameer dan Zira selama pernikahan sangat bahagia, keduanya saling cinta dan saling support satu sama lain. Dimana Ameer juga selalu membimbing Zira agar bisa menjadi muslimah yang baik.

Tetapi kebahagiaan keduanya tidak lama, sejak mengetahui bahwa Ameer menderita penyakit kritis dan harus menjalani perawatan yang intensif. Dalam masa-masa sulit ini, Zira selalu mendampingi Ameer.

Setelah berjuang dengan penyakitnya, Ameer mengembuskan nafas terakhir di 172 hari pernikahannya. Kepergian Ameer meninggalkan duka yang mendalam bagi Nadzira Shafa dan keluarganya.

Itulah tadi sinopsis film 172 days yang bisa kamu ketahui dan dijadikan referensi sebelum menonton filmnya. Jika kamu tertarik setelah membaca sinopsis film 172 days, kamu bisa langsung tonton filmnya.

Baca Juga: Sinopsis Film Kupu Kupu Kertas

Fakta Menarik Film 172 Days

Fakta Menarik Film 172 Days

Bagaimana sinopsis film 172 days sangat menarik bukan? Selain sinopsis film 172 days ada juga fakta menarik dari film ini, seperti :

1. Film Ini diadaptasi dari Novel

Film 172 days diadapatasi dari sebuah novel yang ditulis langsung oleh Nadzira Shafa yang menceritakan kisah hidupnya bersama suami tercinta Ameer Azzikra. Dimana dalam novel ini diceritakan jika Zira menikah di usianya yang masih 21 tahun.

Pernikahan Ameer Azzikra dan Nadzira Shafa ini sangatlah bekesan, karena Zira menikah dengan seorang laki-laki yang sholeh. Zira selalu mengingat sang suami walaupun dia hidup bersama dengan suami hanya sebentar 172 hari.

2. Film Yang Diangkat dari Kisah Nyata

Seperti yang kita ketahui bahwa film 172 days ini diangkat dari sebuah novel yang ditulis oleh Nadzira Shafa. Dan novel tersebut merupakan tulisan kisah nyata yang dialami oleh Nadzira Shafa. Film ini menceritakan kisah cinta penuh harus antara Nadzira Shafa dan Ameer Azzikra.

Cerita dimulai dari pertemuan keduanya, hingga proses ta’aruf serta pernikahan dan diakhiri dengan kisah meninggalnya Ameer Azzikra di November 2021 karena penyakit infeksi liver.

3. Tempat Syuting di Lokasi Kejadian Asli

Fakta menarik lainnya tempat syuting film 172 days ini dilakukan di lokasi dan tempat yang pernah dikunjungi oleh Nadzira Shafa dan Ameer Azzikra.

4. Ditayangkan di Hari Ulang Tahun Ameer Azzikra

Perlu diketahui juga jika film 172 days di bioskop ditayangkan pada tanggal 23 November yang merupakan hari ulang tahun dari Ameer Azzikra. 23 November 2023 adalah tepat ulang tahun ke 22 dari Ameer Azzikra.

5. Pemeran Utama Melakukan Riset Yang Mendalam

Bryan Domani dan Yasmin Napper keduanya memerankan peran utama Nadzira Shafa dan Ameer Azzikra. Keduanya sebelum memerankan peran utama tersebut telah melakukan riset yang mendalam. Sehingga memberikan acting yang sangat mendalam dan penuh chemistry. Sehingga tidak heran jika film ini tercipta nuaansa mirip dengan cerita aslinya.

Akhir Kata

Jadi itulah tadi informasi tentang sinopsis film 172 days dan beberapa fakta menarik tentang film yang diangkat dari kisah nyata dari Nadzira Shafa & Ameer Azzikra.

Baca Juga

Jason PARFI

Jason Setiawan adalah seorang kritikus film yang berbasis di Jakarta, Indonesia. Sejak memasuki dunia jurnalistik film, ia telah menyampaikan pandangan kritisnya tentang berbagai film dari berbagai genre dan budaya. Dikenal karena tulisannya yang tajam dan analitis, Jason sering memberikan wawasan mendalam tentang aspek teknis dan naratif dalam karya-karya sinematik. Melalui artikel-artikelnya yang beragam, ia terus berkontribusi dalam membentuk pandangan dan kesadaran pembaca tentang seni dan industri perfilman.

Tinggalkan komentar